Minggu, 19 April 2009

SMK BPPI membuka Program Keahlian Baru


Sebagai SMK yang baru berdiri tahun 2008, SMK BPPI untuk tahun 2009 akan membuka program keahlian baru, yaitu Teknik Komputer dan Jaringan. Program ini dibuka setelah adanya tuntutan dari masyarakat agar dibuka program untuk ini menyusul program sebelumnya yaitu RPL menjadi program keahlian satu-satunya yang baru ada di lingkungan kabupaten Bandung. Program Keahlian TKJ berbeda dengan RPL, program keahlian RPL lebih pada orientasi bagaimana menyiapkan lulusan yang mampu mengoperasikan komputer yaitu softwarenya, nantinya lulusan dapat bekerja di konsultan-konsultan atau perusahaan-perusahaan komputer yang bekerja sebagai programmer junior, operator komputer, EDP dan lain-lain.
Program Keahlian TKJ lebih pada orientasi menyiapkan lulusan yang mampu menangani perangkat keras (hardware) komputer, dimana kita semua ketahui bahwa saat ini dan mungkin 10 tahun ke depan banyak perusahaan-perusahaan atau industri yang menggunakan komputer sebagai media yang dapat membantu banyak pekerjaan. Biasanya kantor-kantor tersebut dalam mengoperasikan komputer selalu dihadapkan kerusakan pada komputer yaitu hardwarenya seperti CPU, install software, harddisk rusak, mainboard, printer, monitor dll yang pada akhirnya harus diservice ke toko atau showroom-showroom komputer. UNtuk itu peluang kerja lulusan TKJ nantinya dapat bekerja diperusahaan-perusahaan apa saja atau bisa membuka usaha secara mandiri (wiraswasta).
Dengan peralatan, perlengkapan dan gedung yang memadai tahun 2009, SMK BPPI membuka pendaftaran untuk siswa-siswa baru lulusan SMP atau MTS yang akan melanjutkan pendidikan, dengan program keahlian pilihan yaitu:
1. Rekayasa Peranti Lunak (RPL) / Informatika
2. Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) / Teknisi.

Tahun ini, SMK BPPI hanya membuka 3 kelas, yaitu RPL 2 kelas dan TKJ 1 kelas, jumlah tidak banyak karena agar mudah mengelolanya nanti. Untuk itu bagi yang berminat agar segera mendaftarkan diri pada gelombang 1 yaitu sampai tanggal 6 Juni 2009 untuk menghindari tidakditerimanya dan bahkan pendaftaran pada gelombang 1 mendapat potongan biaya pendidikan sebesar 25%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar